Sukabumi-
Di Kota Sukabumi peningkatan investasi masih dikuasai dari sektor Perumahan dan
Perdagangan. “ Dengan luas wilayah 48 km, 7 Kecamatan serta 33 kelurahan yang ada Di Kota Sukabumi, rata-rata 70 % masyarakat yang menginvestasikan modalnya dari segi perumahan dan perdagangan.” Hal
tersebut dikatakan oleh Kasi penananam modal pada kantor Penanaman Modal Pelayanan Terpadu (KPMPT) Kota
Sukabumi Emi Supartini di ruang kerjanya, Selasa, (6/11) kemarin.
Dikatakannya, meskipun kalu
dilihat dari luas wilayah Kota Sukabumi hanya 48 km namun peluang investor baik itu Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing
(PMA) masih bisa
berkembang.” Berdasarkan data akumulasi perkembangan dari segi PMDN dan Penanaman Modal Asing PMA
dari tahun 2008 sampai dengan bulan September 2012 mencapai milliaran rupiah.” Katanya.
Sedangkan berdasarkan laporan selama satu semester, tambah
Emi, untuk PMA nilai investasinya mencapai Rp.28.396.464.553 dan untuk PMDN nya
Rp.111.751.949.527. “ melihat data satu semester tersebut berarti perkembangan
investasi di Kota Sukabumi terus mengalami perkembangan.” Ujarnya.
Untuk itu lanjut Emi, pihaknya tidak henti-henti melakukan promosi
dan sosialisasi keluar melalui berbagai kegiatan diantaranya melalui pameran-pameran.
“ kita terus gencar mensosialisasikan tentang investasi .” katanya.
Selain itu kata Emi, KPMPT Kota Sukabumi tanggal 7 sampai tanggal
9 November Tahun 2012 mengikuti kegiatan West Java Investment Forum (WJIF) di
Batam. Dimana kegiatan tersebut sesuai dengan surat edaran dari Badan
Koordinasi promosi dan penanaman modal daerah Provinsi Jawa Barat (Jabar). “ Semua
kota dan kabupaten di Jabar akan mengikuti dan mempromosikan potensi invetasi
setiap daerahnya masing – masing, kegiatan tersebut juga diisi dengan pameran
dan penilaian penanaman modal daerah dan penanaman modal asingnya.” Katanya.
Emi mengatakan, mengingat Kota Sukabumi sudah tidak Bioskop, dirinya berahrap ada masyarakat yang mau meninvestasikan modalnya untuk membuat gedung bioskop. Pasalnya sudah puluhan tahun masayarakat Kota Sukabumi tidak memiliki hiburan tontonan film ." Selama ini masayarakat khususnya anak-anak muda kalau mau nonton di Bisokop terpaksa harus keluar Kota Sukabumi, ada yang ke Bandung ataupun Bogor.dirinya berharap ada sorang investor melahirkan kembali bioskop di Kota Sukabumi." harap Emi. (Arya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar