Kamis, 08 November 2012

UMKM Baru 65 % Nikmati KUR dan KCR


Sukabumi- Hasil dari laporan dan pemantauan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) kota Sukabumi kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah  (UMKM )yang ada di Kota Sukabumi semuanya berkembang dengan baik, bahkan bertambah setiap bulannya, tak heran bila sekarang jumlahnya mencapai ribuan.
“ Dari jumlah ribuan tersebut, 65 % pelaku UMKM menikmati bantuan permodalan usahanya dari Kredit Usaha Rakyat (KUR)  dan Kredit cinta Rakyat (KCR) yang disalurkan oleh Bank-Bank yang menyalurkan KUR dan KCR. Diantaranya  BRI, Bank Mandiri dan Bank Jabar  “. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Diskoperindag  Kota Sukabumi Dudi fathul Jawad kepada NERACA usai membuka kegiatan  pemantauan pengelolaan dana pemerintah bagi KUKM  di ruang rapat BMT  Ibadurrahman. Kamis, ( 8/11) kemarin. Acara tersebut juga dihadiri oleh Acount Officer  (AO) pemasaran Alita dan bagian ritel komersil Budiyanto Bank BRI Cabang Sukabumi.
Dikatakan Dudi, setiap tahun pihaknya selalu melakukan pemantauan terhadap para pelaku UMKM, sehingga kita tahu bagaimana perkembangannya, apakah bantuan permodalan yang diterima oleh pelaku UMKM benar-benar dikelola dengan baik. “ sering melakukan pemantauan kepada pelaku UMKM, sehingga kita tahu sejauh mana perkembangan UMKM tersebut. Selain ityu, apakah mereka  usahanya sehat atau bermasalah.” Ujarnya.
Dikatakannya, Bantuan modal yang didapat oleh mereka kebanyakan dari program KUR dan KCR. Hasil laporan dua bulan yang lalu saja, program KUR yang disebar di beberapa perbankan  sudah terserap oleh UMKM kurang lebih sekitar Rp.120 milliar.
Dalam kesempatan tersebut juga Dudi menegaskan bila ada KUKM kota Sukabumi yang dipersulit untuk meminjam modal pada Bank-Bank yang sudah ditunjuk untuk menyalurkan KUR, pihaknya siap membantu.” Laporkan kepada saya langsung bila ada UMKM yang ditolak dalam pengajuan KUR. Kecuali hasil survey bank bahwa KUKM tersebut satusnya tidak sehat. “ Tegas Dudi.
Sementara itu (AO) pemasaran Alita secara singkat menjelaskan, para pelaku UMKM dapat mendapatkan bantuan permodalan dari Bank BRI melalui KUR dari Rp. 20 sampai dengan Rp.500 juta. “  Persyaratannya mudah sekali, diantaranya karakter usahanya jelas dan pemohon tidak sedang memperoleh pinjaman bank (BI Cheking).” Tuturnya. (Arya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar